21 March 2013

Nasi Goreng Sambal-Tanpa Duo Bawang

Nasi Goreng adalah salah jenis menu sederhana yang sering jadi andalan para ibu rumah tangga utamanya untuk sarapan. Walaupun sederhana, ternyata menu yang satu ini cukup disukai oleh warga Jepang. Bila ada festival, makan bersama, atau pun acara sejenisnya maka nasi goreng adalah menu yang sering dicari, saya sebagai orang Indonesia tidak perlu repot-repot memperkenalkan bahwa ini adalah fried rice, karena mereka sendiri yang akan bilang, "Aah..Nasyii Goreeeng" (Tentu dengan aksen khas orang Jepang ^_^).

Di Supermarket juga sering saya jumpai bumbu instan yang bila dilihat dari kemasannya itu menyerupai nasi goreng ( Saya sendiri tidak pernah mencoba, karena tidak semua barang bisa saya beli seenaknya mengingat faktor kehalalan, dan kalau pun ingin makan, saya lebih membuat sendiri..karena pernah saya makan nasi goreng buatan restoran Jepang, alamaak rasanya seperti makan nasi manis rasa saos tomat..hahaaa tapi tak apa, saya sangat menghargai usaha restoran itu untuk membuat saya nyaman dengan menghadirkan makanan Indonesia).


Bagi saya pribadi, nasi goreng adalah salah satu dari sekian dari makanan favorit saya. Dan saya mengelompokkannya menjadi tiga macam nasi goreng, nasi goreng merah alami untuk nasi goreng yang royal bumbu khas nasi goreng yang sering dibuat almh nenek saya dulu di desa, nasi goreng coklat untuk nasi goreng khas resto, nasi goreng putih untuk nasi goreng rumahan khas buatan ibu yang punya aroma super spesial. Semua saya suka ^_^

Nah, walaupun nasi goreng sederhana dalam pembuatannya tapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar menghasilkan rasa yang prima walau tanpa penguat rasa (ceiileeeh bahasanyaaah), ehh tapi serius lho, karena saya pernah dengar orang Jepang berkomentar, "Cyotto Amai ne" (Agak manis ya), dan setelah saya ikut icip hmmm saya tahu darimana rasa manisnya berasal, bukan dari bumbunya tapi dari Nasi nya itu sendiri, manis yang mengurangi citarasa. Jadi....:
1. Nasi terbaik untuk membuat nasi goreng adalah nasi yang dalam keadaan dingin & sudah jauh dari waktu pertama matang. Nasi yang baru saja matang mengandung banyak gula dan teksturnya pun masih lembek, jadi akan lebih baik bila semalam sebelumnya atau minimal satu jam sebelumnya kita sudah menyiapkan nasi dingin yang siap digoreng.
2. Menumis bumbu, menumis bumbu ini wajib hukumnya ditumis sampai benar-benar matang. Karena bila tidak, akan muncul bau mmm apa ya namanya, khas bau bawang-bawangan yang tidak matang dan itu cukup merusak rasa..
3. Cara menggoreng, banyak yang lupa atau mungkin belum tahu nasi goreng itu harus digoreng cukup lama&panas dengan api sedang cenderung kecil agar gula yang terkandung dalam nasi tersebut makin menipis dan wallaaa...jadilah nasi goreng yang nikmat :)


Nasi goreng merah itu, kalau dipikir-pikir bumbunya sama dengan sambal ya. Jadi, karena suami ga suka nasi goreng coklat maka kalau bikin nasi goreng saya selalu pakai bumbu dari sambal. Karena selain bahan-bahan sambal itu komplit, sambal juga sudah digoreng hingga matang jadi terhindar deh dari nasi goreng dengan bumbu setengah matang.

Sejak tinggal di Jepang, praktis saya sudah meninggalkan bawang merah, karena memang tidak ada di pasaran Jepang, kalau pun ada hanya di toko-toko asia tertentu dengan harga yang cukup tinggi. Jadi selama ini saya selalu menggunakan bawang bombay sebagai pengganti bawang merah. Untuk membuat sambal, saya selalu menyertakan bawang putih, tapi kali ini karena ingin meramaikan program tanpa bawangnya Dapur Sehat Ibu akhirnya bawang putih saya skip & surpriseeee.. alhamdulillah ga banyak pengaruhnya, tetap enak.

Berikut resep nasi gorengnya:
1 porsi nasi dingin
1 sdm sambal
1 genggam daun bawang/bawang prei
Udang/ bahan pelengkap lainnya
Garam secukupnya

Cara:
1. Masukkan sambal ke dalam sedikit minyak yang sudah panas (tak perlu terlalu lama karena sambal sebenarnya adalah bumbu yang sudah matang).
2. Masukkan bahan pelengkap, matangkan, nasi & daun bawang, aduk hingga rata, jangan lupa beri garam.
3. Goreng terus hingga panasnya sampai ke sela-sela nasi ^_^.


Nah untuk sambalnya ini, yang paling jago bikinnya adalah suami saya, warisan dari ibu mertua, jian muantepp kalau udah nyambel, cabenya bisa belasan sampai puluhan tapi rasa pedesnya tetep hot tapi ga nyetak. Untuk mendapatkan rasa sambal yang pas, maka gula merah ga boleh sampai lupa.

Resep Sambal Teri tanpa duo bawang:

Bahan:
Cabe besar merah
Cabe rawit
Bawang bombay
Tomat
Gula merah
Gula Pasir
Garam
Terasi
Ikan Teri

Cara:
1. Uleg atau blender semua bahan kecuali ikan teri. (Khusus bawang bombay&tomat separuh dirajang separuh diuleg/blender).
2. Dalam minyak panas, masukkan ikan teri lebih dulu, goreng hingga matang, kemudian masukkan bumbu yang sudah dihaluskan, goreng hingga matang.

Dari satu sambal ini bisajadi beberapa bumbu masakan, untuk nasi goreng, sambal goreng kentang, terong penyet semua saya pakai sambal sebagai bumbunya. Praktis kan...

Selamat mencoba




No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...